Selasa, 13 Oktober 2009

LIMA PERKARA

LIMA PERKARA - q-adul

Ada suatu ceritera anekdot Orang berkulit kuning turunan china ingin masuk Islam bagaimana caranya masuk Agama ISLAM? ;
di tanya oleh ulama yang mau memasukan atau membuat ijab kabul dia mau jadi Orang yang beragama Islam.
Ulama Islam bertanya.
“ Engko sudah siap masuk untuk menjadi orang ber Agama Islam”?
“Oe sudad bulat-bulat ingin masuk Agama Islam.” begitu jawabnya.
“eko tidak ada motifasi apa-apa untuk masuk Agama Islam.” Tanya lagi ulama untuk menandaskan.
“Tidak ada motifasi apapun.” jawabnya meyakinkan.
“Sudah mengerti belum apa itu lima perkara dalam Islam” tanya ulama lagi.
Kata engko. “Belum apa sih itu lima perkara?”
Kata ulama.”Engko harus mengerti dulu apa itu lima perkara”.
Jawab si Engko: “jangankan lima, untuk 1 perkara sudah habis ratusan juta makan biaya, apa lagi lima perkara.”
Begitulah anekdot yang dimaksudkan untuk pemikiran orang yang tidak sambung dan segala sesuatu perkara harus diselesaikan apa apa dangan uang.
Dia belum mengerti arti perkara dalam agama Islam.
5 Perkara adalah rukun Islam :
1. Mengucapkan kalimat shadat.
2. Mengerjakan sholat lima waktu sehari semalam
3. Mengeluarka zakat
4. Berpuasa dalam Ramadhan
5. Menunaikan Ibadah Haji bagi yang mampu.
Itu yang di maksudkan pertanyaan pada si Engko.






ide ceritera dari Bpk H.Yusuf H.
cakil(Catatan kecil) q-adul

Tidak ada komentar: